Sampit, Kotawaringin Timur – Menjelang acara “Jalan Sehat Berkah” yang akan digelar oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) di Taman Kota Sampit pada Minggu, 10 November 2024, warga Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), mempertanyakan lokasi dan teknis pengambilan kupon kegiatan tersebut.
Acara jalan sehat ini mendapat respons luar biasa dari masyarakat Sampit yang berlomba-lomba untuk mendapatkan kupon. Tingginya antusiasme warga ini dipicu oleh sejumlah doorprize menarik yang dijanjikan, termasuk tiga unit rumah, 25 paket umroh atau perjalanan rohani, 20 sepeda motor, dan ratusan hadiah menarik lainnya. Informasi bahwa kupon ini akan dibagikan secara gratis semakin menarik perhatian masyarakat untuk ikut serta.
Namun, hingga saat ini, masih banyak warga yang kebingungan tentang lokasi dan cara pengambilan kupon. Informasi yang beredar di media sosial terkait teknis pengambilan kupon masih simpang siur dan menimbulkan berbagai spekulasi.
Asmi, warga Kecamatan MB Ketapang, mengungkapkan bahwa ketidakjelasan informasi ini sudah berlangsung beberapa hari. “Pamfletnya sudah tersebar, tapi informasi tentang kupon tidak jelas dan simpang siur, jadi menimbulkan kegaduhan,” ujarnya saat dikonfirmasi pada Jumat, 8 November 2024.
Masdiah, warga Kecamatan Baamang, bahkan menuding bahwa kupon hanya dibagikan kepada orang-orang tertentu, sementara warga biasa kesulitan mendapatkannya. “Kabarnya, sejumlah PNS sudah mendapatkan kupon yang dibagikan di kantor dinas. Kami di Komplek Baamang ini belum mendapatkan apa pun. Kami mencoba mencari informasinya di Facebook dan WhatsApp, tapi tidak tahu harus mengambil kupon di mana,” tuturnya.
Sementara itu, dalam sebuah unggahan di akun Instagram resmi MMC Kalteng, disebutkan bahwa kupon akan dibagikan sesaat sebelum acara jalan sehat dimulai. Namun, sejumlah warga menilai pembagian kupon pada hari acara akan menyebabkan penumpukan massa, yang berpotensi mengganggu kelancaran kegiatan dan menimbulkan kekhawatiran terkait keamanan.
Ketidakpastian ini membuat warga berharap agar Pemprov Kalteng segera memberikan kejelasan mengenai lokasi dan teknis pengambilan kupon, sehingga acara dapat berjalan dengan tertib dan sesuai harapan masyarakat yang antusias untuk berpartisipasi.